Desember 30, 2013
Couch Mode
Print Story
Selamat Datang di Zona KeIslaman, Kemanusiaan, dan KeIndonesiaan JASSPRO
TA'ZHIM CERDAS TERHADAP PRESTASI ATAU KARYA-KARYA SALAF
1. Masa lalu
(salaf), bagaimanapun miliki keutamaan yg harus diapresiasi oleh generasi
setelahnya. Itulah adab atau sense etik. #takdhim
2. Namun yg kudu
dimengerti, keutamaan generasi salaf, ada yg bersifat absolut (mutlak) dan ada
yang relatif (tidak mutlak). #takdhim
3. Keutamaan
salaf yg bersifat absolut adalah, posisi atau maqam mereka sebagai katalisator,
perintis, atau peletak dasar. #takdhim
4. Keutamaan ini absolut krn generasi selanjutnya tak
ada celah bs melampauinya. Ini spt yg dikatakan Ibn Malik dalam nadham Alfiyah وهو
بسبق حائز تفضيلا. #takdhim
5. Sedangkan
keutamaan generasi salaf yang bersifat relatif adalah, kualitas prestasi dan
karya-karya masa lalu. #takdhim
6. Prestasi/karya2
salaf, bagaimanapun tdk boleh diabsolutkan secara kualitas dibanding kualitas
prestasi/karya generasi penerus. #takdhim
7. Sebab,
disamping prestasi/karya2 salaf merupakan domain ijtihadi, generasi salaf jg
tdk mengizinkan adanya sikap absolutitasi. #takdhim
8. Absolutisasi
thd prestasi/karya2 salaf justru bentuk pemberhalaan dan penghianatan thd
generasi salaf itu sendiri, dan bukan malah mentakdhiminya #takdhim
9. Bagaimana
bisa dikatakan mentakdhimi salaf, jk absolutisasi justru akn jadikan
prestasi/karya2 salaf kehilangan relevansi? #takdhim
10. Salaf itu
bukan generasi gila hormat, yg bangga lihat generasi penerus hanya pintar
mentakdhiminya, tapi gagal lakukan relevansi. #takdhim
11. Generasi
salaf justru akn bangga mana kala generasi penerus mampu & berani lakukan
otokritik & relevansi thd prestasi/karya2nya #takdhim
12. Sebab,
generasi salaf pasti tahu, otokritik/relevansi thd karya2nya bukanlah bentuk
pelecehan, tapi justru apresiasi & amanah ilmiah #takdhim
13. Dlm konteks
seperti itulah kita sering dapati ulama2 salaf lakukan otokritik thd
guru/pendahulunya, bukan dlm konteks kebencian atau tdk takdhim #takdhim
14. Contoh,
Assyafi'i kritik gurunya Imam Malik, Alghazali kritik gurunya Imam Haramain,
Annawawi kritik pendahulunya Arrafi'i, dll. #takdhim
15. So, otokritik
& relevansi terhadap prestasi/karya2 salaf dlm dunia pemikiran dan ilmiah,
adalah kehidupan keilmuan yg sehat & mulia. #takdhim
16. Sebaliknya,
sikap anti-kritik & anggap kritik sbg kebencian, lalu lakukan absolutisasi
salaf, adalah sikap bodoh dan tdk sehat. #takdhim
17. Tugas
generasi penerus bukanlah MENGULANG masa lalu, tapi MELANJUTKAN dari batas di
mana prestasi masa lalu berakhir. #takdhim
18. Generasi
hebat bukanlah yg hanya pintar banggakan atau takdhimi prestasi/karya2 masa
lalu, tp krisis prestasi yg pantas dibanggakan di masa depan. #takdhim
19. Generasi hebat bukan yg mengatakan, inilah prestasi
leluhurku, tapi yang mengatakan, inilah prestasiku. ليس
الفتي من قال هذا أبي ولكن الفتى من يقول ها أنا ذا #takdhim
__________________________
KULTWEET DI @kangmuda
Bagikan Tulisan Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)